Swing trading adalah cara trading yang memanfaatkan ayunan harga yang biasanya terjadi pada periode waktu antara 2-3 hari sampai dengan 2 minggu.
Pada keadaan bullish Swing Trading dilaksanakan dengan memanfaatkan titik pembalikan (bottom reversal/swing low) dari sebuah koreksi dari suatu rally terjadi sebelumnya dan selanjutnya membuat rally yang baru menuju titik pembalikan (top reversal/swing high)) yang menandakan bahwa rally baru tersebut berakhir.
Pada keadaan bearish Swing Trading dilaksanakan dengan memanfaatkan titik pembalikan dari suatu rally (top reversal/swing high) menuju kebawah sampai dengan adanya titik pembalikan yang baru (bottom reversal/swing low).
Demikian selanjutnya keadaan ini dapat dilakukan berulang-ulang.
Sasaran Swing Trading.
- Memanfaatkan gerakan “swing” yang terjadi dalam beberapa hari.
- Sabar menunggu dalam beberapa hari sampai target tercapai.
- Gerakan Swing terjadi dlam hitungan hari.
- Memanfaatkan dana untuk keperluan transaksi lainnya.
- Money dan risk management sangat penting.
Swing Trading dan Pasar.
Swing Trading dapat dipergunakan dalam jenis pasar manapun:
- Saham.
- Index.
- Forex.
Time Frame.
Long term (digunakan oleh para akademisi untuk penelitian):
- Yearly Chart.
- Monthly Chart.
Intermediate term (dipergunakan oleh investor dan swing trader):
- Weekly Chart.
- Daily Chart (Pilihan utama Swing Trader).
- Short term (digunakan oleh TA/intraday trader).
- Hourly Chart.
- Intra Day Chart.
Sebagai trader kita berurusan dengan siapa?
- Kita tidak punya urusan dengan perusahaan.
- Kita berurusan dengan pasar:
- Pembeli.
- Penjual.
- Greed.
- Fear.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar